+6285747717445

karyalestariw@gmail.com

Web Design

Your content goes here. Edit or remove this text inline.

Logo Design

Your content goes here. Edit or remove this text inline.

Web Development

Your content goes here. Edit or remove this text inline.

White Labeling

Your content goes here. Edit or remove this text inline.

VIEW ALL SERVICES 

Diskusi – 

2

Diskusi – 

2

Akses Lebih Dekat, Gerbang Baru Gunung Slamet Kini di Samping Basecamp Wana Karya Lestari

Wana Karya Lestari Bangun Gerbang Baru Pendakian Gunung Slamet via Baturraden

Kemutug Lor, Baturraden – Dalam rangka meningkatkan aksesibilitas dan pengalaman pendaki, Wana Karya Lestari memulai pembangunan gerbang baru untuk jalur pendakian Gunung Slamet via Baturraden. Gerbang ini dirancang untuk menggantikan gerbang lama yang letaknya cukup jauh dari jalur utama, sehingga menyulitkan akses bagi pendaki. Lokasi baru dipilih di samping basecamp Wana Karya Lestari, dekat dengan jalan raya Baturraden-Serang, untuk memberikan kemudahan akses langsung ke jalur pendakian.

Menurut L. Hayuwanto, Ketua Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) Wana Wisata Lembah Slamet, pembangunan gerbang ini merupakan langkah penting untuk mendukung kegiatan pendakian dan pengelolaan wisata berbasis konservasi. “Dengan gerbang baru yang lebih strategis, pendaki dapat langsung memulai perjalanan mereka tanpa harus berjalan jauh menuju jalur awal. Ini juga membantu kami dalam pengelolaan pendakian yang lebih efektif dan aman,” jelasnya.

Dukungan Komunitas dalam Perawatan Jalur Pendakian
Selain pembangunan gerbang, Wana Karya Lestari juga bekerja sama dengan komunitas pecinta alam untuk merawat jalur pendakian dari basecamp hingga ke pos-pos pendakian. Kegiatan perawatan ini mencakup pembersihan jalur, penandaan ulang, dan perbaikan area yang rusak akibat hujan atau penggunaan intensif oleh pendaki.

“Kami bersyukur mendapatkan dukungan dari komunitas pecinta alam yang secara sukarela membantu perawatan jalur. Kolaborasi ini mempercepat progres perbaikan jalur dan memastikan keamanan bagi para pendaki,” tambah Hayuwanto.

Desain Gerbang Baru dan Rencana Ke Depan
Gerbang baru ini dirancang dengan konsep yang mencerminkan identitas lokal dan semangat pelestarian lingkungan. Selain sebagai akses utama pendakian, gerbang ini akan dilengkapi dengan informasi jalur, panduan keselamatan, dan aturan pendakian untuk mendukung kesadaran ekologis para pengunjung.

Dengan gerbang baru dan jalur pendakian yang terus diperbaiki, Wana Karya Lestari berharap jalur pendakian Gunung Slamet via Baturraden menjadi pilihan favorit para pendaki sekaligus mendukung program ekowisata berbasis masyarakat yang berkelanjutan. Pendaki yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi kontak resmi Wana Karya Lestari untuk mendapatkan panduan dan jadwal pendakian terkini.

Wana Karya Lestari Siapkan Camping Forest di Dekat Gerbang Baru Pendakian Gunung Slamet

Wana Karya Lestari Siapkan Camping Forest di Dekat Gerbang Baru Pendakian Gunung Slamet

Selain membangun gerbang pendakian baru di samping basecamp, Wana Karya Lestari juga melakukan penanaman rumput dan pembersihan kawasan di sekitar pintu masuk jalur pendakian. Kegiatan ini bertujuan untuk mempercantik area sekaligus mempersiapkan lokasi baru yang dirancang sebagai Camping Forest, sebuah fasilitas yang mengusung konsep ramah lingkungan dan menyatu dengan alam.

Menurut L. Hayuwanto, Ketua KUPS Wana Wisata Lembah Slamet, area Camping Forest ini akan menjadi daya tarik tambahan bagi pendaki dan pengunjung. “Kami ingin menciptakan pengalaman berbeda dengan menghadirkan tempat berkemah yang estetis, nyaman, dan tetap mempertahankan keaslian alam. Penataan ini diharapkan bisa mendukung kegiatan ekowisata yang berbasis konservasi,” ujarnya.

Konsep Ramah Lingkungan
Area Camping Forest dirancang menggunakan bahan-bahan alami seperti bambu untuk membangun bangunan pendukung, seperti gazebo, dan tempat berteduh. Bambu dipilih karena selain mudah didapatkan di sekitar kawasan, juga memberikan tampilan estetis yang menyatu dengan suasana hutan. Penanaman rumput di area ini juga bertujuan untuk menjaga kestabilan tanah, mengurangi erosi, serta menciptakan lingkungan hijau yang indah dan nyaman.

Fasilitas dan Rencana Pengembangan
Camping Forest ini akan dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti:

  • Toilet
  • Cafe Kompas
  • Area parkir terintegrasi.
  • Tempat berkemah dengan perlengkapan yang dapat disewa.
  • Jalur pejalan kaki yang ditata rapi untuk menghubungkan area camping dengan jalur pendakian utama.

Rencana ini diharapkan tidak hanya menarik wisatawan tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar. Pengelolaan kawasan Camping Forest akan melibatkan masyarakat lokal, baik dalam pembangunan maupun operasional, untuk memastikan manfaatnya dirasakan langsung oleh komunitas.

Komitmen untuk Pelestarian Alam
Melalui pengembangan ini, Wana Karya Lestari terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga keseimbangan antara pelestarian alam dan pengembangan wisata berbasis komunitas. “Konsep ini tidak hanya memberikan pengalaman unik bagi pengunjung tetapi juga mendorong kesadaran tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan,” tambah Hayuwanto.

Wana Karya Lestari berharap proyek ini dapat selesai dalam beberapa bulan ke depan sehingga bisa segera dimanfaatkan oleh pendaki dan wisatawan. Ke depan, Camping Forest ini dirancang menjadi salah satu pusat kegiatan ekowisata unggulan di wilayah Gunung Slamet bagian selatan.

 

Tags:

Wana Karya Lestari Kemutug Lor

2 Komentar

  1. Aji panjalu

    Wajib nyoba nih, Safety gak nih buat keluarga

    Balas
    • Wana Karya Lestari Kemutug Lor

      Sedang dipersiapkan area edu wisata. Ini nanti aman untuk keluarga. Bisa camping tipis-tipis disini.

      Kami tunggu kedatangannya ya.

      Balas

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mungkin Anda tertarik tulisan ini